1. Serah Terima Kapal
Pada Kamis, 21 Agustus 2025, KKP secara resmi menyerahkan empat kapal berukuran 51 GT kepada Koperasi Catra Karya Nusantara (CKN) di Desa Purbayani, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, yang kemudian diserahkan secara simbolis oleh Sekretaris Ditjen Perikanan Tangkap, Ridwan Mulyana, dan didampingi oleh Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin.
2. Skema Pendanaan & Program Pendukung
Kapal tersebut merupakan bagian dari program pembiayaan KKP melalui Konsorsium Cilacap, yang melibatkan beberapa koperasi di berbagai daerah termasuk Garut, Pangandaran, dan Kebumen. Skema ini didukung melalui Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) dengan total pembiayaan mencapai Rp436 miliar untuk pembangunan 44 kapal dan dua cold storage .
Untuk Garut sendiri, program lanjutan direncanakan dengan alokasi dana sekitar Rp31 miliar, yang terdiri dari Rp22 miliar untuk kapal dan operasional, serta Rp9 miliar untuk infrastruktur pendukung seperti Warung Serba Ada (Waserda), SPBN (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan), Tempat Pelelangan Ikan (TPI), dan fasilitas lainnya.
3. Peran Koperasi dalam Transformasi Nelayan
Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menekankan pentingnya koperasi dalam mendorong perubahan pola pikir nelayan dari tradisional ke modern. Menurutnya, koperasi memungkinkan:
-
Akses terhadap modal, teknologi, dan pasar secara kolektif
-
Efisiensi dalam aktivitas penangkapan ikan
-
Peningkatan tangkapan, serta potensi peningkatan kesejahteraan anggota
Ketua CKN, Moch Dadi Ali, menambahkan bahwa saat ini koperasi telah melayani sekitar 800 nelayan di tiga kecamatan dengan 37 titik distribusi Waserda. Dengan adanya bantuan kapal, diharapkan kapasitas tangkapan dapat diperluas dari batas 12 mil ke wilayah yang lebih jauh.
4. Signifikansi dan Harapan ke Depan
Penyerahan kapal ini merupakan langkah strategis menuju modernisasi sektor perikanan di Garut. Selain meningkatkan kapabilitas alat tangkap, inisiatif ini juga membangun fondasi infrastruktur dan keterampilan nelayan melalui:
-
Pelatihan ABK dalam penggunaan kapal modern
-
Pembangunan fasilitas pendukung seperti TPI dan SPBN yang memudahkan distribusi dan operasional
-
Mendorong kolaborasi, efisiensi, dan transformasi budaya kerja nelayan
Ringkasan Informasi Utama
Poin Utama | Keterangan |
---|---|
Jumlah Kapal | 4 kapal ukuran 51 GT |
Total Pembiayaan | Rp436 miliar untuk 44 kapal & 2 cold storage (program konsorsium) |
Alokasi Garut | Rp31 miliar (22 untuk kapal & operasional; 9 untuk fasilitas pendukung) |
Sasaran Utama | Transformasi nelayan tradisional ke modern melalui koperasi & teknologi |
Penyerahan kapal oleh KKP lewat koperasi adalah langkah penting dalam upaya revitalisasi sektor perikanan di Garut. Sinergi antara pemerintah, koperasi, dan nelayan memperkuat akses modal, teknologi, dan pasar—semua elemen vital untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan nelayan.