July 8, 2025
Kabupaten Garut Kirimkan 56 Kafilah Terbaik di Ajang MTQH

Pemerintah Kabupaten Garut secara resmi memberangkatkan sebanyak 56 kafilah terbaik untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat, yang digelar di Kabupaten Cianjur mulai pertengahan Juni 2025. Para peserta merupakan hasil seleksi ketat dari berbagai kecamatan yang telah melalui pembinaan dan pelatihan intensif.

Kafilah Garut dilepas langsung oleh Bupati Garut, dr. H. Rudy Gunawan, dalam acara yang berlangsung khidmat di halaman Pendopo Kabupaten, diiringi harapan besar agar Garut bisa kembali mengukir prestasi gemilang di ajang bergengsi tingkat provinsi ini.


Bukti Komitmen Garut dalam Pembinaan Syiar Islam

Dalam sambutannya, Bupati Rudy menegaskan bahwa pengiriman kafilah ini merupakan bentuk nyata komitmen Pemerintah Daerah dalam membina dan mengembangkan potensi generasi muda di bidang keagamaan dan seni baca-tulis Al-Qur’an.

“MTQ bukan hanya soal lomba, tapi juga bagian dari syiar dan pembinaan moral umat. Kita ingin menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup yang tertanam kuat dalam masyarakat Garut,” ujarnya.

Bupati juga mengingatkan para peserta agar menjunjung tinggi nilai sportivitas dan menjadikan ajang MTQH ini sebagai wadah untuk menimba pengalaman dan mempererat ukhuwah Islamiyah antar daerah.


Kategori yang Diikuti Kafilah Garut

Para peserta dari Garut akan berlaga di berbagai cabang lomba yang dipertandingkan dalam MTQH XXXIX, antara lain:

  • Tilawah Al-Qur’an (anak-anak, remaja, dewasa)

  • Hifzh Al-Qur’an (1 juz hingga 30 juz)

  • Tafsir Al-Qur’an (Bahasa Indonesia dan Arab)

  • Syarhil Qur’an dan Fahmil Qur’an

  • Khot Al-Qur’an (kaligrafi)

  • Hadits (penghafal dan pemahaman Hadits)

Setiap peserta telah melalui pelatihan intensif yang difasilitasi oleh LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an) Kabupaten Garut, dengan dukungan dari Kemenag dan Pemda setempat.


Target: Masuk Tiga Besar Jawa Barat

Ketua LPTQ Kabupaten Garut, KH. Deden Kurniawan, optimis bahwa Garut bisa bersaing kuat dengan daerah-daerah lain. Ia menyebutkan bahwa beberapa cabang unggulan seperti tilawah dewasa putri dan hifzh 10 juz putra memiliki potensi besar untuk meraih medali emas.

“Kami menargetkan bisa masuk tiga besar. Anak-anak kita sangat siap, baik secara teknis maupun mental spiritual,” tegas KH. Deden.


Penutup: Mewakili Semangat dan Identitas Keislaman Garut

Pengiriman 56 kafilah ini tidak hanya menjadi ajang lomba, tetapi juga mencerminkan identitas keislaman Kabupaten Garut yang kuat dan hidup, serta komitmen daerah dalam melahirkan generasi Qur’ani yang unggul. Diharapkan, partisipasi ini bisa menginspirasi lebih banyak generasi muda untuk mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *